Berbicara tentang penyakit mental tidak pernah mudah bagiku. Terutama, dengan banyaknya stigma di masyarakat. Kerap kali saat bercanda dengan teman-teman, salah satu dari mereka menyebut orang lain “stress” atau “gila” dan itu menambah deretan panjang dari alasanku untuk tidak menceritakan kepada orang lain tentang kondisiku. Alasan-alasan itulah yang mengantarkanku pada titik terendah dalam hidupku. Tiga
Life
Mencintai Dimulai dari Diri Sendiri
Mungkin tulisan yang kali ini tidak akan ada hubungannya dengan KROMA, paling cuma karena aku adalah salah satu orang yang ada di rumah ini saja. Buat kamu yang kenal aku, pasti tau banget kalo aku ceriwis, cerewet, atau ngomul alias ngomong mulu, whatever—you name it. Aku suka cerita and I don’t mind if I have
Baca Lebih Lanjut
Body
A Hope for Big Girls
Hello, perkenalkan; nama saya Arini. Seorang karyawati swasta di Perusahaan IT, dan sudah bekerja lama sebagai desainer grafis. Dalam perjalanan karir, alhamdulillahAllah telah memberikan saya pekerjaan yang layak serta rezeki yang lebih dari cukup. Keluarga saya pun keluarga yang alhamdulillah berkecukupan, sehingga saya dapat tinggal di tempat yang layak, makan makanan yang layak, bersekolah di perguruan
Baca Lebih Lanjut
Career
Tentang Mimpi: Pijaran Api yang Menyala di Hati
Menulis dan membaca adalah hobi saya dari kecil. Pernah tinggal di (hampir) tengah hutan yang tidak ada tetangga membuat saya kesepian, apalagi saat itu adik saya belum lahir. Sejak kecil, saya sudah melahap berbagai buku. Ketika bosan karena semua buku anak sudah dibaca, diam-diam koran, majalah, dan buku orang tua saya menjadi sasaran. Saya
Baca Lebih Lanjut
Mind
Mari Bicara
Foto diambil dari Pinterest Panggil saja saya Lidya. Saya ingin bercerita bagaimana bicara bisa menyelamatkan hidup saya. Sejak kecil, hidup saya memang sepertinya sudah ditakdirkan lekat dengan pelecehan seksual. Di usia sekitar tujuh atau delapan tahun, saya sempat tinggal di negeri empat musim yang jauh. Kami sekeluarga, dengan Ayah, Ibu, dan saudara kandung saya tinggal
Baca Lebih Lanjut
Life
A Journey to Find God
Pertanyaan pertama tentang keberadaan Tuhan kali pertama muncul saat saya masih SMA. Di masjid depan asrama sesudah shalat dzuhur, saya bertanya dalam hati, “Memang Tuhan itu ada?” Tahun pertama SMA saya habiskan di asrama—sebuah pengalaman baru karena saya lama tinggal di rumah. Saya bertemu dengan banyak manusia yang berasal dari latar belakang berbeda. Hampir semua
Baca Lebih Lanjut
Body
Sisterhood Against Stigma
Hi, ceritaperempuan.id! My name is Stephanie. I’m a 24 year old American woman. I lived in Indonesia for a year conducting research, and while I was there, my friend Asih asked me if I’d like to write a story for ceritaperempuan.id. I wasn’t sure what to write. But then a small random interaction at
Baca Lebih Lanjut
Family
Sisterhood Against Stigma
Hai, ceritaperempuan.id! Nama saya Stephanie. Saya berusia 24 tahun dan berasal dari Amerika. Dalam rangka penelitian, saya sempat tinggal di Indonesia selama setahun. Ketika di sana, teman saya Asih bertanya kepada saya apakah saya bisa menulis cerita untuk ceritaperempuan.id. Saya tidak yakin apa yang harus ditulis. Tapi kemudian sebuah interaksi kecil di bandara di
Baca Lebih Lanjut
Health
Tentang Penerimaan
Semua orang ingin diterima dengan baik. Saya mempelajari penerimaan ketika saya menjalani kuliah Magister Profesi Psikologi. Setiap klien yang datang kepada saya, mereka hanya ingin saya dengarkan dan diterima pendapatnya. Meskipun sering kali saya merasa kontra dengan pendapat mereka, saya sebisa mungkin menyampaikan suatu hal dengan cara tertentu agar klien tersebut merasa diterima pemikirannya dan